Metode maudhu'iy dapat diandalkan untuk memecahkan permasalahan yang terdapat dalam masyarakat, karena metode ini memberikan kesempatan kepada seseorang untuk berusaha memberikan jawaban bagi permasalahan tersebut yang diambil dari petunjuk-petunjuk Al-Quran dan Hadis, disamping memperhatikan penemuan manusia. Sebagai hasilnya, banyak bermunculan karya ilmiah yang membahas topik tertentu menurut perspektif Al-Quran dan Hadis. Contohnya, perempuan dalam pandangan Al-Quran dan hadis, dan lain-lain. Kelebihan metode maudhu'iy selain karena dapat menjawab tantangan zaman dengan permasalahannya yang semakin kompleks dan rumit, metode ini juga memiliki kelebihan yang lain, diantaranya:
a. Praktis dan Sistematis.
Metode tematik disusun secara praktis dan sistematis dalam memecahkan permasalahan yang timbul. Hal ini memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan petunjuk Al-Quran dan hadis dengan waktu yang lebih efektif dan efesien.
b. Dinamis.
Metode tematik membuat tafsir Al-Quran dan hadis selalu dinamis sesuai dengan tuntutan zaman. Sehingga, masyarakat akan terasa bahwa Al-Quran dan hadis selalu aktual (updated), tak pernah ketinggalan zaman (outdated) dan mereka tertarik untuk mengamalkan ajaranajarannya. Meski tidak mustahil hal ini didapatkan dari ketiga metode yang lain, namun hal itu bukan menjadi sasaran yang pokok.
c. Membuat Pemahaman Menjadi Utuh.
Dengan ditetapkannya tema tertentu, maka pemahaman kita terhadap hadis Nabi saw. menjadi utuh. Kita hanya perlu membahas segala aspek yang berkaitan dengan tema tersebut tanpa perlu membahas hal-hal lain diluar tema yang ditetapkan.
d. Penjelasan antar hadis dalam metode maudhu'iy bersifat lebih integral dan kesimpulan yang dihasilkan mudah dipahami.
Adapun kekurangannya ialah metode ini terikat pada tema yang telah ditetapkannya dan tidak membahas lebih jauh hal-hal diluar dari tema tersebut, sehingga metode ini kurang tepat bagi orang yang menginginkan penjelasan yang terperinci mengenai suatu hadis dari segala aspek.
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang kelebihan dan kekurangan pemahaman hadis tematik (maudhu'iy). Sumber Modul 4 Konsep Tawassuth, Tawazun dan Tasamuh dalam Al Quran Hadis PPG dalam Jabatan Tahun 2019 Kementerian Agama Republik Indonesia JAKARTA 2019. Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.
a. Praktis dan Sistematis.
Metode tematik disusun secara praktis dan sistematis dalam memecahkan permasalahan yang timbul. Hal ini memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan petunjuk Al-Quran dan hadis dengan waktu yang lebih efektif dan efesien.
b. Dinamis.
Metode tematik membuat tafsir Al-Quran dan hadis selalu dinamis sesuai dengan tuntutan zaman. Sehingga, masyarakat akan terasa bahwa Al-Quran dan hadis selalu aktual (updated), tak pernah ketinggalan zaman (outdated) dan mereka tertarik untuk mengamalkan ajaranajarannya. Meski tidak mustahil hal ini didapatkan dari ketiga metode yang lain, namun hal itu bukan menjadi sasaran yang pokok.
c. Membuat Pemahaman Menjadi Utuh.
Dengan ditetapkannya tema tertentu, maka pemahaman kita terhadap hadis Nabi saw. menjadi utuh. Kita hanya perlu membahas segala aspek yang berkaitan dengan tema tersebut tanpa perlu membahas hal-hal lain diluar tema yang ditetapkan.
d. Penjelasan antar hadis dalam metode maudhu'iy bersifat lebih integral dan kesimpulan yang dihasilkan mudah dipahami.
Adapun kekurangannya ialah metode ini terikat pada tema yang telah ditetapkannya dan tidak membahas lebih jauh hal-hal diluar dari tema tersebut, sehingga metode ini kurang tepat bagi orang yang menginginkan penjelasan yang terperinci mengenai suatu hadis dari segala aspek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.