A. Lafal Bacaan Al-Qur'an Surat An-Nisa' Ayat 105 dan Artinya.
innaa anzalnaa ilayka lkitaaba bilhaqqi litahkuma bayna nnaasi bimaa araaka laahu walaa takun lilkhaa-iniina khashiimaa
“Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat.” (QS. An-Nisa’ : 105)
B. Isi Kandungan Al-Qur'an Surat An-Nisa' Ayat 105.
1) Kitab yang dimaksud adalah al-Qur’an. Meskipun pada waktu itu al-Qur’an belum berbentuk sebagai sebuah Kitab atau buku atau mushaf, wahyu yang diturunkan oleh Allah Swt kepada Rasul-Nya, Kitab namanya. Sebab arti kitab bukan saja buku, tetapi berarti juga perintah.
2) Di dalam ayat ini Nabi Muhammad Saw sudah diperingatkan bahwa di dalam mengambil suatu kebijaksanaan, hendaklah selalu berpedoman kepada wahyu yang telah diturunkan kepadanya.
3) Di dalam “Kitab itu” bahwa jika datang orang fasiq membawa suatu berita, hendaklah cari keterangan, selidiki nilai berita yang dibawanya itu (QS.Al Hujurat:6). Juga dijelaskan bahwa “kalau hendak menghukum dengan adil (QS. An-Nisa’:57). Dengan dasar-dasar yang tersebut di dalam Kitab itulah hendaklah engkau menghukum.
4) Ayat ini memberikan bimbingan yang tegas kepada kita bahwasannya Rasul sebagai pemegang hukum, dengan memegang dasar al-Kitab al-Hakim, boleh memakai ijtihadnya, boleh mengambil keputusan yang telah diperlihatkan Allah Swt kepadanya. Tetapi tidak boleh berburu-buru mengambil keputusan, sebelum terlebih dahulu bersandar kepada dasar yang kuat, yaitu Kitab Allah Swt. sebagaimana yang menjadi asbab an-Nuzul ayat ini.
5) Nilai-nilai agama adalah haq karena nilai-nilai itu selalu mantap, tidak dapat diubah-ubah. Sesuatu yang tidak berubah, sifatnya pasti, dan sesuatu yang pasti, menjadi benar, dari sisi bahwa ia tidak mengalamai perubahan. Nilai-niai yang diajarkan al-Qur’an adalah haq. Dia diturunkan dengan haq, dalam arti tidak disentuh oleh kebatilan tidak juga dapat dibatalkan atau dilenyapkan oleh kenyataan.
6) Segala yang berkaitan dengan al-Qur’an adalah haq. Yang menurunkannya, yaitu Allah Swt, adalah al-Haq yang maha Mutlak. Dan yang membawanya turun, yang menerimanya, cara turunnya, redaksinya dan gaya bahasanya, kandungan dan pesan-pesannya, semuanya haq dan benar, tidak boleh diubah dan tidak akan berubah
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang isi kandungan Al-Qur'an surat An-Nisa' ayat 105 tentang berlaku adil dan jujur. Semoga kita dapat mengambil pelajaran dari pembahasan tersebut. Aamiin. Sumber Tafsir-Ilmu Tafsir Kelas XII MA, Kementerian Agama Republik Indonesia, Jakarta 2016. Kujungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.
إِنَّآ أَنزَلْنَآ إِلَيْكَ ٱلْكِتَٰبَ بِٱلْحَقِّ لِتَحْكُمَ بَيْنَ ٱلنَّاسِ بِمَآ أَرَىٰكَ ٱللَّهُ ۚ وَلَا تَكُن لِّلْخَآئِنِينَ خَصِيمًا
innaa anzalnaa ilayka lkitaaba bilhaqqi litahkuma bayna nnaasi bimaa araaka laahu walaa takun lilkhaa-iniina khashiimaa
“Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat.” (QS. An-Nisa’ : 105)
B. Isi Kandungan Al-Qur'an Surat An-Nisa' Ayat 105.
1) Kitab yang dimaksud adalah al-Qur’an. Meskipun pada waktu itu al-Qur’an belum berbentuk sebagai sebuah Kitab atau buku atau mushaf, wahyu yang diturunkan oleh Allah Swt kepada Rasul-Nya, Kitab namanya. Sebab arti kitab bukan saja buku, tetapi berarti juga perintah.
2) Di dalam ayat ini Nabi Muhammad Saw sudah diperingatkan bahwa di dalam mengambil suatu kebijaksanaan, hendaklah selalu berpedoman kepada wahyu yang telah diturunkan kepadanya.
3) Di dalam “Kitab itu” bahwa jika datang orang fasiq membawa suatu berita, hendaklah cari keterangan, selidiki nilai berita yang dibawanya itu (QS.Al Hujurat:6). Juga dijelaskan bahwa “kalau hendak menghukum dengan adil (QS. An-Nisa’:57). Dengan dasar-dasar yang tersebut di dalam Kitab itulah hendaklah engkau menghukum.
4) Ayat ini memberikan bimbingan yang tegas kepada kita bahwasannya Rasul sebagai pemegang hukum, dengan memegang dasar al-Kitab al-Hakim, boleh memakai ijtihadnya, boleh mengambil keputusan yang telah diperlihatkan Allah Swt kepadanya. Tetapi tidak boleh berburu-buru mengambil keputusan, sebelum terlebih dahulu bersandar kepada dasar yang kuat, yaitu Kitab Allah Swt. sebagaimana yang menjadi asbab an-Nuzul ayat ini.
5) Nilai-nilai agama adalah haq karena nilai-nilai itu selalu mantap, tidak dapat diubah-ubah. Sesuatu yang tidak berubah, sifatnya pasti, dan sesuatu yang pasti, menjadi benar, dari sisi bahwa ia tidak mengalamai perubahan. Nilai-niai yang diajarkan al-Qur’an adalah haq. Dia diturunkan dengan haq, dalam arti tidak disentuh oleh kebatilan tidak juga dapat dibatalkan atau dilenyapkan oleh kenyataan.
6) Segala yang berkaitan dengan al-Qur’an adalah haq. Yang menurunkannya, yaitu Allah Swt, adalah al-Haq yang maha Mutlak. Dan yang membawanya turun, yang menerimanya, cara turunnya, redaksinya dan gaya bahasanya, kandungan dan pesan-pesannya, semuanya haq dan benar, tidak boleh diubah dan tidak akan berubah
Baca Juga :
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang isi kandungan Al-Qur'an surat An-Nisa' ayat 105 tentang berlaku adil dan jujur. Semoga kita dapat mengambil pelajaran dari pembahasan tersebut. Aamiin. Sumber Tafsir-Ilmu Tafsir Kelas XII MA, Kementerian Agama Republik Indonesia, Jakarta 2016. Kujungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.