Menurut bahasa syukur adalah merupakan pujian bagi orang yang memberikan kebaikan, atas kebaikannya tersebut. Sedangkan pengertian bersyukur dalam agama adalah mempergunakan nikmat sesuai dengan maksud diberikannya nikmat itu oleh pemberinya.
Dermawan adalah memberikan harta dengan senang hati dalam kondisi memang wajib memberi, sesuai kepantasannya dengan tanpa mengharap imbalan dari yang diberi. Baik imbalan berupa pujian, balasan, kedudukan, ataupun sekedar ucapan terima kasih.
Tawakal kepada Allah Swt berarti kondisi dalam diri yang mendorong untuk menyandarkan/ menyerahkan urusan kepada Allah Swt.
Ikhlas menurut bahasa berarti murni, tidak bercampur dengan yang lain. Dalam kontes ini ikhlas berarti amal yang hanya karena Allah Swt, tidak bercampur dengan dorongan pujian, harta, hal kesenangan duniawi lainnya. Pengertian ikhlas menurut istilah adalah, menghendaki keridhaan Allah Swtdalam suatu amal, membersihkannya dari segala kesenangan individu maupun duniawi. Tidak ada yang melatar belakangi suatu amal, kecuali karena Allah Swt dan demi hari akhirat.
Dengan memahami ajaran Islam berkaitan dengan akhlak terpuji ini, sebagai Hamba Allah Swt sebaiknya kita memiliki sikap sebagai berikut;
1. Bersikap menghargai sekecil apapun anugerah dari Allah Swt, tidak menyianyiakannya. Pergunakan anugerah itu untuk melakukan kebaikan, jangan sampai menggunakan anugerah itu untuk bermaksiat kepada Allah Swt. Dengan demikian kita termasuk orang yang bersyukur. Allah akan menambah kebaikan itu terus menerus.
2. Peduli kepada orang lain. Berilah bantuan kepada orang lain, sebelum diminta agar harga diri orang tersebut terjaga dan tidak turun gara-gara meminta. Karena tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah. Orang peminta harga dirinya akan turun.
3. Rajinlah berusaha semaksimal mungkin, hasilnya serahkan kepada Allah Swt yang maha kuasa. Apapun yang ditakdirkan setelah kita berusaha itulah yang terbaik menurut Allah Swt. Jangan bersedih, putus asa dan hancur diri ketika gagal.
4. Semua yang kita lakukan dari kebaikan sekeci apapun, niatkanlah dengan baik yaitu untuk Allah Swt atau untuk kebahagiaan di akhirat kelak. Hindari beramal hanya menuruti kesenangan nafsu atau tujuan duniawi.
Demikianlah sahabat bacaan madani ulsasan tentang perilaku orang yang syukur, dermawan, ikhlas, dan tawakkal. Mudah-mudahan kita termasuk Hamba Allah Swt yang selalu syukur, dermawan, ikhlas, dan tawakkal. Aamiin.
Sumber Buku Siswa Akhlak Kelas XI MA Kementerian Agama Republik Indonesia.
Dermawan adalah memberikan harta dengan senang hati dalam kondisi memang wajib memberi, sesuai kepantasannya dengan tanpa mengharap imbalan dari yang diberi. Baik imbalan berupa pujian, balasan, kedudukan, ataupun sekedar ucapan terima kasih.
Tawakal kepada Allah Swt berarti kondisi dalam diri yang mendorong untuk menyandarkan/ menyerahkan urusan kepada Allah Swt.
Ikhlas menurut bahasa berarti murni, tidak bercampur dengan yang lain. Dalam kontes ini ikhlas berarti amal yang hanya karena Allah Swt, tidak bercampur dengan dorongan pujian, harta, hal kesenangan duniawi lainnya. Pengertian ikhlas menurut istilah adalah, menghendaki keridhaan Allah Swtdalam suatu amal, membersihkannya dari segala kesenangan individu maupun duniawi. Tidak ada yang melatar belakangi suatu amal, kecuali karena Allah Swt dan demi hari akhirat.
Dengan memahami ajaran Islam berkaitan dengan akhlak terpuji ini, sebagai Hamba Allah Swt sebaiknya kita memiliki sikap sebagai berikut;
1. Bersikap menghargai sekecil apapun anugerah dari Allah Swt, tidak menyianyiakannya. Pergunakan anugerah itu untuk melakukan kebaikan, jangan sampai menggunakan anugerah itu untuk bermaksiat kepada Allah Swt. Dengan demikian kita termasuk orang yang bersyukur. Allah akan menambah kebaikan itu terus menerus.
2. Peduli kepada orang lain. Berilah bantuan kepada orang lain, sebelum diminta agar harga diri orang tersebut terjaga dan tidak turun gara-gara meminta. Karena tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah. Orang peminta harga dirinya akan turun.
3. Rajinlah berusaha semaksimal mungkin, hasilnya serahkan kepada Allah Swt yang maha kuasa. Apapun yang ditakdirkan setelah kita berusaha itulah yang terbaik menurut Allah Swt. Jangan bersedih, putus asa dan hancur diri ketika gagal.
4. Semua yang kita lakukan dari kebaikan sekeci apapun, niatkanlah dengan baik yaitu untuk Allah Swt atau untuk kebahagiaan di akhirat kelak. Hindari beramal hanya menuruti kesenangan nafsu atau tujuan duniawi.
Demikianlah sahabat bacaan madani ulsasan tentang perilaku orang yang syukur, dermawan, ikhlas, dan tawakkal. Mudah-mudahan kita termasuk Hamba Allah Swt yang selalu syukur, dermawan, ikhlas, dan tawakkal. Aamiin.
Sumber Buku Siswa Akhlak Kelas XI MA Kementerian Agama Republik Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.