Dajal adalah seorang tokoh yang ingkar dalam ajaran Islam yang akan muncul menjelang kiamat. Dajal dikatakan kafir dan jahat, pembawa fitnah (ujian) terbesar dan tidak ada ujian yang terbesar selain itu.
Kemudian para nabi sebelum Nabi Muhammad Saw telah pula menjelaskan tentang Dajal kepada umatnya, hanya tidak sedetail penjelasan Muhammad, seperti Dajal adalah seorang yang pecak (buta) disalah satu matanya.
Hudzaifah Ra, ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Dajjal itu buta mata kirinya, berambut lebat, ia membawa surga dan neraka, nerakanya adalah surga dan surganya adalah neraka.” (HR. Muslim)
Dajjal adalah orang yang merancukan, pendusta dan yang diberikan sesuatu yang luar biasa. Munculnya dajjal suatu saat akan mendatangkan banyaknya kebohongan juga kerancuan darinya.
Anas bin Malik Ra. ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Tidak seorang nabi kecuali ia telah memperingatkan kaumnya terhadap sang pendusta yang buta sebelah mata.” (HR. Muslim)
Dajjal sendiri memiliki banyak tipu daya, sehingga manusia yang tidak beriman pada saat itu mengikuti dia disebabkan tertipu dengan tipu dayanya. Termasuk diantaranya, surga dan neraka yang dimilkinya.
Abu Hurairah Ra, ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Inginkah kamu sekalian aku beritahukan tentang Dajjal, suatu keterangan yang belum pernah diceritakan seorang nabi kepada kaumnya? Sesungguhnya ia buta sebelah mata, ia datang dengan membawa sesuatu seperti surga dan neraka. Maka apa yang dikatakannya surga adalah neraka dan aku telah memperingatkan kalian terhadapnya sebagaimana Nabi Nuh telah memperingatkan kaumnya.” (HR. Muslim)
Dajjal juga memilki tipu daya yang membuat terpaku orang-orang kafir pada waktu itu. Dajjal bisa mematikan dan menghidupkan orang yang sudah dibunuhnya itu. Sebagaiman sabda Rasulullah Saw,
Abu Said Al-Khudri Ra, ia berkata: “Suatu hari Rasulullah Saw pernah bercerita kepada kami suatu cerita panjang tentang Dajjal.”
Di antara yang beliau ceritakan kepada kami adalah: “Ia akan datang tetapi ia diharamkan memasuki jalan-jalan Madinah, kemudian ia tiba di tanah lapang tandus yang berada di dekat Madinah."
Lalu pada hari itu keluarlah seorang lelaki yang terbaik di antara manusia atau termasuk manusia terbaik menemuinya dan berkata:
“Aku bersaksi bahwa kamu adalah Dajjal yang telah diceritakan Rasulullah Saw kepada kami.”
Dajjal berkata:” Bagaimana pendapat kalian jika aku membunuh orang ini lalu menghidupkannya lagi, apakah kamu masih meragukan perihalku?”
Mereka berkata: “Tidak! Maka Dajjal membunuhnya lalu menghidupkannya kembali.”
Ketika telah dihidupkan, lelaki itu berkata: “Demi Allah, aku sekarang lebih yakin tentang dirimu dari sebelumnya. Maka Dajjal itu hendak membunuhnya kembali, namun ia tidak kuasa melakukannya.” (HR. Muslim)
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang tipu daya dajjal yang akan menipu orang-orang kafir disaat menjelang hari kiamat. Mudah-mudahan kita di jauhkan dari tipu daya orang-orang kafir dan syaitan. Aamiin.
Kemudian para nabi sebelum Nabi Muhammad Saw telah pula menjelaskan tentang Dajal kepada umatnya, hanya tidak sedetail penjelasan Muhammad, seperti Dajal adalah seorang yang pecak (buta) disalah satu matanya.
Hudzaifah Ra, ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Dajjal itu buta mata kirinya, berambut lebat, ia membawa surga dan neraka, nerakanya adalah surga dan surganya adalah neraka.” (HR. Muslim)
Dajjal adalah orang yang merancukan, pendusta dan yang diberikan sesuatu yang luar biasa. Munculnya dajjal suatu saat akan mendatangkan banyaknya kebohongan juga kerancuan darinya.
Anas bin Malik Ra. ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Tidak seorang nabi kecuali ia telah memperingatkan kaumnya terhadap sang pendusta yang buta sebelah mata.” (HR. Muslim)
Dajjal sendiri memiliki banyak tipu daya, sehingga manusia yang tidak beriman pada saat itu mengikuti dia disebabkan tertipu dengan tipu dayanya. Termasuk diantaranya, surga dan neraka yang dimilkinya.
Abu Hurairah Ra, ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Inginkah kamu sekalian aku beritahukan tentang Dajjal, suatu keterangan yang belum pernah diceritakan seorang nabi kepada kaumnya? Sesungguhnya ia buta sebelah mata, ia datang dengan membawa sesuatu seperti surga dan neraka. Maka apa yang dikatakannya surga adalah neraka dan aku telah memperingatkan kalian terhadapnya sebagaimana Nabi Nuh telah memperingatkan kaumnya.” (HR. Muslim)
Dajjal juga memilki tipu daya yang membuat terpaku orang-orang kafir pada waktu itu. Dajjal bisa mematikan dan menghidupkan orang yang sudah dibunuhnya itu. Sebagaiman sabda Rasulullah Saw,
Abu Said Al-Khudri Ra, ia berkata: “Suatu hari Rasulullah Saw pernah bercerita kepada kami suatu cerita panjang tentang Dajjal.”
Di antara yang beliau ceritakan kepada kami adalah: “Ia akan datang tetapi ia diharamkan memasuki jalan-jalan Madinah, kemudian ia tiba di tanah lapang tandus yang berada di dekat Madinah."
Lalu pada hari itu keluarlah seorang lelaki yang terbaik di antara manusia atau termasuk manusia terbaik menemuinya dan berkata:
“Aku bersaksi bahwa kamu adalah Dajjal yang telah diceritakan Rasulullah Saw kepada kami.”
Dajjal berkata:” Bagaimana pendapat kalian jika aku membunuh orang ini lalu menghidupkannya lagi, apakah kamu masih meragukan perihalku?”
Mereka berkata: “Tidak! Maka Dajjal membunuhnya lalu menghidupkannya kembali.”
Ketika telah dihidupkan, lelaki itu berkata: “Demi Allah, aku sekarang lebih yakin tentang dirimu dari sebelumnya. Maka Dajjal itu hendak membunuhnya kembali, namun ia tidak kuasa melakukannya.” (HR. Muslim)
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang tipu daya dajjal yang akan menipu orang-orang kafir disaat menjelang hari kiamat. Mudah-mudahan kita di jauhkan dari tipu daya orang-orang kafir dan syaitan. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.