Tidur merupakan kebutuhan manusia yang tidak bisa ditinggalkan. Sebab tidur sangat penting untuk kesehatan manusia dan menambah energi terutama untuk beribadah kepada Allah Swt . Akan tetapi tidak selamanya tidur itu mendatangkan kesehatan. Sebagai contohnya tidur yang berlebihan atau tidur setelah waktu subuh
Untuk dapat menjalankan aktivitas mencari rezki secara produktif, seorang muslim harus tidur sesuai proporsinya. Tidur tersebut tidak boleh terlalu banyak atau berlebihan, atau tidak boleh terlalu kurang. Tidur yang berlebihan dapat berakibat pada kurangnya produktifitas kerja, munculnya kemalasan, tidak terbiasa bekerja keras, dan melatih kekuatan fisik karena banyak aktifitas yang dikerjakan hanya di tempat tidur. Tidur terlalu sedikit juga tidak baik karena dapat berefek pada lemahnya tubuh, dan akan berdampak pada kerja organ tubuh yang kurang optimal.
“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu diwaktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan.” (QS. Ar-Ruum: 23)
Tentunya untuk memudahkan kita bangun pagi atau subuh, kita harus mengamalkan ajaran Rasulullah Saw. sebagaimana sabda Rasulullah Saw,
“Beliau Saw tidur di awal malam dan menghidupkan akhir malam.” (Mutafaq ’Alaih)
“Bahwasanya Rasulullah Muhammad saw membenci tidur malam sebelum (sholat Isya) dan berbincang-bincang (yang tidak bermanfaat) setelahnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Apabila kita bisa mengamalkan hadits Rasulullah Saw tersebut, insya Allah kita akan mudah bangun subuh untuk melaksanakan ibadah dan memudahkan terbukanya pintu rezki kita. Sebab paling tidak 5 alasan bangun subuh itu membuka pintu rezeki. Adapun 5 alasan itu sebagai berikut,
1. Bangun Subuh atau Pagi Allah Swt Memberi Rezki Pada hambanya Antara Terbit Fajar dengan Terbit Matahari.
Hal ini sesuai dengan hadits Rasulullah Saw diceritakan bahwa ketika Rasulullah Saw kembali dari shalat Subuh di Masjid Nabawi, beliau mendapati putrinya, Fatimah, masih tidur.
Beliau menggerakkan badan putrinya itu dan berkata,
”Wahai anakku, bangunlah, saksikan rezeki Tuhanmu dan janganlah kamu termasuk orang yang lalai karena Allah memberi rezeki kepada hamba-Nya, antara terbit fajar dengan terbit matahari.” (HR. Ahmad dan Baihaqi)
2.Bangun Subuh atau Pagi Termasuk Umat Yang di Doakan Rasulullah Saw.
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah Saw.
“Ya Allah berkahilah umatku selama mereka senang bangun Subuh.” (HR Tirmidzi, Abu Daud, Ahmad dan Ibnu Majah).
Keberkahan disini sudah mencakup semuanya. Termasuk diantaranya keberkahan harta yang kita miliki dan keberkahan umur. Keberkahan umur maksudnya adalah sisa hidup kita dimanfaatkan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah Swt. Bukan habis begitu saja tanpa bermanfaat. Begitu juga denga keberkahan harta. Harta yang sedikit tapi berkah lebih bermanfaat daripada harta yang banyak tetapi tidak ada keberkahan.
3. Bangun Subuh atau Pagi Lebih Semangat daripada Bangun Kesiangan.
Peneliti dari Roehampton University di Inggris menyimpulkan kalau bangun pagi membuat tubuh lebih sehat, mood yang baik, dan membuat orang memiliki indeks massa tubuh ideal. "Mereka yang bangun pagi cenderung lebih sehat dan lebih bahagia," ungkap peneliti Dr Joerg Huber, yang dikutip melalui Medicmagic.
Mereka yang bangun lebih pagi umumnya punya mood yang lebih ceria dan bahagia ketimbang orang-orang yang bangun terlambat. Studi ini juga dilaporkan dalam jurnal Emotion tahun 2012 di mana ternyata sistem syaraf dipengaruhi kebiasaan bangun pagi ini.
Mood yang lebih baik dan keceriaan ini tentu saja berpengaruh pada semangat kita dalam mencari rezeki di hari itu.
4. Bangun Subuh atau Pagi Akan Lebih Sehat, Lebih Aktif dan Berenergi.
Orang yang sehat, aktif dan berenergi akan lebih semangat dan kuat untuk mencari rezeki jika kita bandingkan dengan orang yang kurang sehat serta kurang aktif serta tidak ada energi. Sebab orang yang bangun kesiangan biasanya badan akan terasa lemah dan kurang semangat.
Hal ini sesuai dengan analisa para ilmuwan dari Universitas Toronto Kanada pun menyimpulkan, mereka yang bangun lebih pagi secara umum memiliki kondisi kesehatan yang lebih baik. Orang yang bangun lebih pagi juga merasa lebih bahagia hidupnya dibandingkan yang bangun siang karena mereka lebih mudah beradaptasi dengan jadwal aktivitas sehari-hari.
5. Bangun Subuh atau Pagi akan Membuat Tingkat Depresi Lebih Rendah.
Penelitian di Jerman pada tahun 2013 menemukan hubungan antara depresi yang lebih tinggi dengan kecenderungan tidur larut malam. Mereka yang tidur cukup dan bisa bangun lebih pagi memiliki tingkat depresi rendah.
Orang yang kekurangan tidur pun bisa mengakibatkan penurunan kognitif, mudah lupa, berkurangnya reaksi dan akurasi.
Tingkat depresi dan stres yang lebih rendah bisa dipastikan dapat mempengaruhi kinerja kita menjadi lebih produktif.
Demikianlah sahabat bacaan madani manfaat bangun pagi untuk membuka pintu rezeki. Mudahan-mudahan kita bisa selalu menjaga waktu tidur kita malam lebih awal supaya kita bisa bangun pagi atau subuh untuk beribadah kepada Allah Swt. Aamiin.
Untuk dapat menjalankan aktivitas mencari rezki secara produktif, seorang muslim harus tidur sesuai proporsinya. Tidur tersebut tidak boleh terlalu banyak atau berlebihan, atau tidak boleh terlalu kurang. Tidur yang berlebihan dapat berakibat pada kurangnya produktifitas kerja, munculnya kemalasan, tidak terbiasa bekerja keras, dan melatih kekuatan fisik karena banyak aktifitas yang dikerjakan hanya di tempat tidur. Tidur terlalu sedikit juga tidak baik karena dapat berefek pada lemahnya tubuh, dan akan berdampak pada kerja organ tubuh yang kurang optimal.
وَمِنْ آيَاتِهِ مَنَامُكُمْ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَابْتِغَاؤُكُمْ مِنْ فَضْلِهِ ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَسْمَعُونَ
“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu diwaktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan.” (QS. Ar-Ruum: 23)
Tentunya untuk memudahkan kita bangun pagi atau subuh, kita harus mengamalkan ajaran Rasulullah Saw. sebagaimana sabda Rasulullah Saw,
“Beliau Saw tidur di awal malam dan menghidupkan akhir malam.” (Mutafaq ’Alaih)
“Bahwasanya Rasulullah Muhammad saw membenci tidur malam sebelum (sholat Isya) dan berbincang-bincang (yang tidak bermanfaat) setelahnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Apabila kita bisa mengamalkan hadits Rasulullah Saw tersebut, insya Allah kita akan mudah bangun subuh untuk melaksanakan ibadah dan memudahkan terbukanya pintu rezki kita. Sebab paling tidak 5 alasan bangun subuh itu membuka pintu rezeki. Adapun 5 alasan itu sebagai berikut,
1. Bangun Subuh atau Pagi Allah Swt Memberi Rezki Pada hambanya Antara Terbit Fajar dengan Terbit Matahari.
Hal ini sesuai dengan hadits Rasulullah Saw diceritakan bahwa ketika Rasulullah Saw kembali dari shalat Subuh di Masjid Nabawi, beliau mendapati putrinya, Fatimah, masih tidur.
Beliau menggerakkan badan putrinya itu dan berkata,
”Wahai anakku, bangunlah, saksikan rezeki Tuhanmu dan janganlah kamu termasuk orang yang lalai karena Allah memberi rezeki kepada hamba-Nya, antara terbit fajar dengan terbit matahari.” (HR. Ahmad dan Baihaqi)
2.Bangun Subuh atau Pagi Termasuk Umat Yang di Doakan Rasulullah Saw.
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah Saw.
“Ya Allah berkahilah umatku selama mereka senang bangun Subuh.” (HR Tirmidzi, Abu Daud, Ahmad dan Ibnu Majah).
Keberkahan disini sudah mencakup semuanya. Termasuk diantaranya keberkahan harta yang kita miliki dan keberkahan umur. Keberkahan umur maksudnya adalah sisa hidup kita dimanfaatkan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah Swt. Bukan habis begitu saja tanpa bermanfaat. Begitu juga denga keberkahan harta. Harta yang sedikit tapi berkah lebih bermanfaat daripada harta yang banyak tetapi tidak ada keberkahan.
3. Bangun Subuh atau Pagi Lebih Semangat daripada Bangun Kesiangan.
Peneliti dari Roehampton University di Inggris menyimpulkan kalau bangun pagi membuat tubuh lebih sehat, mood yang baik, dan membuat orang memiliki indeks massa tubuh ideal. "Mereka yang bangun pagi cenderung lebih sehat dan lebih bahagia," ungkap peneliti Dr Joerg Huber, yang dikutip melalui Medicmagic.
Mereka yang bangun lebih pagi umumnya punya mood yang lebih ceria dan bahagia ketimbang orang-orang yang bangun terlambat. Studi ini juga dilaporkan dalam jurnal Emotion tahun 2012 di mana ternyata sistem syaraf dipengaruhi kebiasaan bangun pagi ini.
Mood yang lebih baik dan keceriaan ini tentu saja berpengaruh pada semangat kita dalam mencari rezeki di hari itu.
4. Bangun Subuh atau Pagi Akan Lebih Sehat, Lebih Aktif dan Berenergi.
Orang yang sehat, aktif dan berenergi akan lebih semangat dan kuat untuk mencari rezeki jika kita bandingkan dengan orang yang kurang sehat serta kurang aktif serta tidak ada energi. Sebab orang yang bangun kesiangan biasanya badan akan terasa lemah dan kurang semangat.
Hal ini sesuai dengan analisa para ilmuwan dari Universitas Toronto Kanada pun menyimpulkan, mereka yang bangun lebih pagi secara umum memiliki kondisi kesehatan yang lebih baik. Orang yang bangun lebih pagi juga merasa lebih bahagia hidupnya dibandingkan yang bangun siang karena mereka lebih mudah beradaptasi dengan jadwal aktivitas sehari-hari.
5. Bangun Subuh atau Pagi akan Membuat Tingkat Depresi Lebih Rendah.
Penelitian di Jerman pada tahun 2013 menemukan hubungan antara depresi yang lebih tinggi dengan kecenderungan tidur larut malam. Mereka yang tidur cukup dan bisa bangun lebih pagi memiliki tingkat depresi rendah.
Orang yang kekurangan tidur pun bisa mengakibatkan penurunan kognitif, mudah lupa, berkurangnya reaksi dan akurasi.
Tingkat depresi dan stres yang lebih rendah bisa dipastikan dapat mempengaruhi kinerja kita menjadi lebih produktif.
Demikianlah sahabat bacaan madani manfaat bangun pagi untuk membuka pintu rezeki. Mudahan-mudahan kita bisa selalu menjaga waktu tidur kita malam lebih awal supaya kita bisa bangun pagi atau subuh untuk beribadah kepada Allah Swt. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.