Kisah ini terjadi di tanah Syam atau Syria, kisah yang banyak disebut dari mulut ke mulut hingga abad ini oleh orang-orang syam.
Dikisahkah seorang Pemuda Shaleh, dia bekerja sebagai penjual kain keliling, ia berkeliling dari satu daerah ke daerah lain, ia berkeliling sambil memanggul kain dagangannya. Sehingga masyarakat mengenalnya sebagai seorang Penjual kain keliling.
Kelebihan dari Pemuda ini adalah postur tubuhnya yang gagah, kulitnya yang putih, dan wajahnya yang tampan, serta keramahaannya yang luar biasa, sehingga siapapun yang melihatnya akan terpesona.
Suatu hari ketika ia sedang berkeliling menjajakan dagangannya, tiba-tiba ada seorang wanita memanggilnya, ia pun segera menghampiri, wanita ini menyuruhnya untuk masuk kedalam rumahnya, wanita ini berparas cantik dan merupakan keturunan bangsawan, dan rumahnya pun mewah.
Setelah masuk kedalam rumah wanita tersebut, tiba-tiba wanita itu mengunci pintu rumahnya,
"Duhai pemuda tampan, sebenarnya aku memanggilmu tidak untuk membeli barang dagangan mu, tapi karena aku sangat mencintaimu, selama ini aku tergila-gila padamu", ujar wanita tersebut.
Pada saat itu tidak ada seorang pun didalam rumah tersebut, kemudian wanita ini merayu dan membujuk pemuda penjual kain tersebut untuk diajak berbuat maksiat, wanita itu pun menggoda dengan melenggak lenggokan tubuhnya dihadapan pemuda tersebut. Sebenarnya pemuda tersebut bukannya tidak suka kepada wanita tersebut, apalagi dengan tubuh nya yang elok serta parasnya yang cantik, tapi dia lebih takut kepada azab Allah.
Sang pemuda pun tidak bergeming sama sekali, bahkan dia menasehati si wanita tentang azab yang pedih dari Allah SWT, karena berbagai cara yang dilakukan tidak berhasil, maka wanita itu mengancam si pemuda,
"Jika kamu tidak ingin menuruti kemauanku maka aku akan berteriak sekeras kerasnya agar orang-orang segera datang, dan aku katakan bahwa engkau berusaha ingin memperkosa aku, orang-orang pasti percaya dengan omonganku karena aku adalah wanita terhormat", begitu si wanita berkata.
Kemudian pemuda ini berfikir memutar otaknya bagaimana caranya agar dia bisa lari dari si wanita ini, dan diapun juga tidak mau mati karena di pukuli orang-orang disekitarnya. Sesaat kemudia dia berkata :
"Baiklah kalau begitu, tapi aku minta ijin untuk membersihkan tubuhku dulu, karena kau liat sendiri tubuhku kotor penuh debu dan badan ku bau".
"Baiklah kalau begitu silahkan bersihkan dirimu di kamar mandi rumahku", jawab si wanita dengan gembira (merasa usahanya berhasil).
Setelah di dalam kamar mandi si pemuda berfikir lagi bagaimana caranya dia bisa keluar dari kamar mandi ini, dan lari menjauhi si wanita, tapi sepertinya tidak mungkin karena semua jendela-jendela di kamar mandi tersebut tertutup rapat, dan jendela itu tinggi sehingga tidak mungkin dijangkau.
Saat itu dia Pasrah kepada Allah dan berdoa : "Ya Allah apa yang mesti aku lakukan ? berikan aku petunjuk-Mu ya Allah, sungguh aku tidak mau terjerumus kepada perbuatan maksiat, dan sungguh aku lebih takut kepada-Mu ya Allah", saat itu tercetus dalam pikirannya bahwa diantara golongan yang akan mendapatkan perlindungan disaat tidak ada perlindungan kecuali perlindungan dari Allah, adalah seseorang yang diajak wanita cantik dan terhormat untuk bermaksiat, tetapi dia menolak dan berkata : "Sesungguhnya Aku takut kepada Allah".
Lalu tercetus lah ide yang dia sendiri tidak bisa membayangkannya, yaitu melumuri tubuhnya dengan kotoran dirinya ,sebenarnya dia pun merasa jijik dengan perbuatan tersebut, tapi tidak ada jalan lain, dia berfikir biarlah dia berkorban seperti itu dan pasti Allah akan menggantikan yang lebih baik dari itu, dia berfikir kalau tubuhnya penuh kotoran dirinya, sudah pasti si wanita akan menolaknya dan merasa jijik dengan dirinya.
Selanjutnya dia lalu buang air besar dan melumuri tubunya dengan kotoran buang air besarnya, seluruh rambutnya, mukanya ,dada, dan tangan dan semua bajunya, sebenarnya diapun merasa sangat jijik dengan perbuatan tersebut,
"Yaa Allah sungguh karena rasa takut kepada-Mu lah aku lakukan semua ini, gantikanlah dengan sesuatu yang lebih baik", begitu dia berdoa.
Lalu iapun berjalan keluar kamar mandi, dan begitu wanita tersebut melihatnya ia terkejut bukan main, ia merasa jijik ia menjerit dan berteriak dengan keras, "Keluarlah hai orang gila, dasar pemuda gila, keluar kau dan jangan kotori rumahku."
Ia pun berjalan keluar rumah si wanita tersebut, buru-buru dia berlari cepat untuk mencari tempat aman agar tidak dilihat oleh orang banyak, dengan perasaan tidak menentu dia menuju rumahnya yang memang agak jauh, beberapa orang yang berpapasan dengan nya menertawainya dan menyangkanya ia orang gila. Akhirnya legalah ia begitu sampai di depan rumahnya.
Buru-buru ia melepaskan bajunya dan mandi untuk membersihkan tubunya, ketika ia keluar dari kamar mandi Allah Swt menunjukan kekuasaan-Nya, Allah menjadikan bau harum yang luar biasa memancar dari seluruh pori-pori tubunya hingga ajal menjemputnya. Bau itu masih tercium dari jarak beberapa meter, akhirnya ia dikenal dengan sebutan "Al-Miski" atau orang yg seharum kesturi.
Sahabat bacaan madani. Kisah ini menjadi bukti keagungan Allah, kisah nyata ini masih bisa dilihat bekasnya, di tanah syam atau sekarang syria, ada sebuah makam yang bertuliskan "Al-Miski",
Dikisahkah seorang Pemuda Shaleh, dia bekerja sebagai penjual kain keliling, ia berkeliling dari satu daerah ke daerah lain, ia berkeliling sambil memanggul kain dagangannya. Sehingga masyarakat mengenalnya sebagai seorang Penjual kain keliling.
Kelebihan dari Pemuda ini adalah postur tubuhnya yang gagah, kulitnya yang putih, dan wajahnya yang tampan, serta keramahaannya yang luar biasa, sehingga siapapun yang melihatnya akan terpesona.
Suatu hari ketika ia sedang berkeliling menjajakan dagangannya, tiba-tiba ada seorang wanita memanggilnya, ia pun segera menghampiri, wanita ini menyuruhnya untuk masuk kedalam rumahnya, wanita ini berparas cantik dan merupakan keturunan bangsawan, dan rumahnya pun mewah.
Setelah masuk kedalam rumah wanita tersebut, tiba-tiba wanita itu mengunci pintu rumahnya,
"Duhai pemuda tampan, sebenarnya aku memanggilmu tidak untuk membeli barang dagangan mu, tapi karena aku sangat mencintaimu, selama ini aku tergila-gila padamu", ujar wanita tersebut.
Pada saat itu tidak ada seorang pun didalam rumah tersebut, kemudian wanita ini merayu dan membujuk pemuda penjual kain tersebut untuk diajak berbuat maksiat, wanita itu pun menggoda dengan melenggak lenggokan tubuhnya dihadapan pemuda tersebut. Sebenarnya pemuda tersebut bukannya tidak suka kepada wanita tersebut, apalagi dengan tubuh nya yang elok serta parasnya yang cantik, tapi dia lebih takut kepada azab Allah.
Sang pemuda pun tidak bergeming sama sekali, bahkan dia menasehati si wanita tentang azab yang pedih dari Allah SWT, karena berbagai cara yang dilakukan tidak berhasil, maka wanita itu mengancam si pemuda,
"Jika kamu tidak ingin menuruti kemauanku maka aku akan berteriak sekeras kerasnya agar orang-orang segera datang, dan aku katakan bahwa engkau berusaha ingin memperkosa aku, orang-orang pasti percaya dengan omonganku karena aku adalah wanita terhormat", begitu si wanita berkata.
Kemudian pemuda ini berfikir memutar otaknya bagaimana caranya agar dia bisa lari dari si wanita ini, dan diapun juga tidak mau mati karena di pukuli orang-orang disekitarnya. Sesaat kemudia dia berkata :
"Baiklah kalau begitu, tapi aku minta ijin untuk membersihkan tubuhku dulu, karena kau liat sendiri tubuhku kotor penuh debu dan badan ku bau".
"Baiklah kalau begitu silahkan bersihkan dirimu di kamar mandi rumahku", jawab si wanita dengan gembira (merasa usahanya berhasil).
Setelah di dalam kamar mandi si pemuda berfikir lagi bagaimana caranya dia bisa keluar dari kamar mandi ini, dan lari menjauhi si wanita, tapi sepertinya tidak mungkin karena semua jendela-jendela di kamar mandi tersebut tertutup rapat, dan jendela itu tinggi sehingga tidak mungkin dijangkau.
Saat itu dia Pasrah kepada Allah dan berdoa : "Ya Allah apa yang mesti aku lakukan ? berikan aku petunjuk-Mu ya Allah, sungguh aku tidak mau terjerumus kepada perbuatan maksiat, dan sungguh aku lebih takut kepada-Mu ya Allah", saat itu tercetus dalam pikirannya bahwa diantara golongan yang akan mendapatkan perlindungan disaat tidak ada perlindungan kecuali perlindungan dari Allah, adalah seseorang yang diajak wanita cantik dan terhormat untuk bermaksiat, tetapi dia menolak dan berkata : "Sesungguhnya Aku takut kepada Allah".
Lalu tercetus lah ide yang dia sendiri tidak bisa membayangkannya, yaitu melumuri tubuhnya dengan kotoran dirinya ,sebenarnya dia pun merasa jijik dengan perbuatan tersebut, tapi tidak ada jalan lain, dia berfikir biarlah dia berkorban seperti itu dan pasti Allah akan menggantikan yang lebih baik dari itu, dia berfikir kalau tubuhnya penuh kotoran dirinya, sudah pasti si wanita akan menolaknya dan merasa jijik dengan dirinya.
Selanjutnya dia lalu buang air besar dan melumuri tubunya dengan kotoran buang air besarnya, seluruh rambutnya, mukanya ,dada, dan tangan dan semua bajunya, sebenarnya diapun merasa sangat jijik dengan perbuatan tersebut,
"Yaa Allah sungguh karena rasa takut kepada-Mu lah aku lakukan semua ini, gantikanlah dengan sesuatu yang lebih baik", begitu dia berdoa.
Lalu iapun berjalan keluar kamar mandi, dan begitu wanita tersebut melihatnya ia terkejut bukan main, ia merasa jijik ia menjerit dan berteriak dengan keras, "Keluarlah hai orang gila, dasar pemuda gila, keluar kau dan jangan kotori rumahku."
Ia pun berjalan keluar rumah si wanita tersebut, buru-buru dia berlari cepat untuk mencari tempat aman agar tidak dilihat oleh orang banyak, dengan perasaan tidak menentu dia menuju rumahnya yang memang agak jauh, beberapa orang yang berpapasan dengan nya menertawainya dan menyangkanya ia orang gila. Akhirnya legalah ia begitu sampai di depan rumahnya.
Buru-buru ia melepaskan bajunya dan mandi untuk membersihkan tubunya, ketika ia keluar dari kamar mandi Allah Swt menunjukan kekuasaan-Nya, Allah menjadikan bau harum yang luar biasa memancar dari seluruh pori-pori tubunya hingga ajal menjemputnya. Bau itu masih tercium dari jarak beberapa meter, akhirnya ia dikenal dengan sebutan "Al-Miski" atau orang yg seharum kesturi.
Sahabat bacaan madani. Kisah ini menjadi bukti keagungan Allah, kisah nyata ini masih bisa dilihat bekasnya, di tanah syam atau sekarang syria, ada sebuah makam yang bertuliskan "Al-Miski",
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.