Rasulullah saw. adalah sosok manusia yang tercatat terbaik dalam kesehatannya. Terbukti selama hidupnya Rasulullah saw. hanya beberapa kali mengalami sakit ringan. Adapun kegiatan yang sering dilakukan oleh Rasulullah saw. untuk menjaga kesehatan tidak ada kegiatan yang berat. Sebagai mana terbukti dari berbagai riwayat sebagai berikut,
1. Bersiwak.
“Siwak dapat membersihkan mulut dan mendapatkan keridhaan Allah”. (HR. Al Bukhari)
Secara medis memang di akui kayu siwak memiliki antiseptik dan lain yang sangat berguna bagi kesehatan gigi, gusi, dan rongga gigi.
2. Mandi dan berwudhu.
“Dan jika kamu junub maka mandilah”. (Q.S. Al Maidah : 6)
“Barang siapa yang berwudhu, lalu ia membaguskan wudhunya, maka seluruh dosanya akan keluar dari tubuhnya hingga yang berada dibawah kuku-kukunya.” (HR. Muslim)
Secara medis mandi yang benar dan wudhu yang sempurna sudah pasti akan menjadikan seseorang terjamin kebersihan dan kesehatan tubuh.
3. Berkhitan.
“Fitrah (kesucian) itu ada lima; khitan, mencukur bulu kemaluan, mencukur kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak”. (HR. Bukhari).
Secara medis kebersihan zakar orang yang dikhitan akan menyebabkan terhindarnya seseorang dari bergam penyakit kelamin yangt sering terjadi pada zakar yang tidak dikhitan. Ia juga menjadi penyebab terhindarnya kanker kelamin, juga kanker rahim bagi istri yang di gaulinya. Disamping itu, hubungan seksual yang dilakukan oleh orang yang sudah berkhitan akan lebih sempurna dibanding orang yang tidak dikhitan.
4. Ikhthal (bercelak) dengan itsmid.
“Gunakanlah itsmid, karena itsmid bisa menjernihkan pandangan mata dan menumbuhkan bulu mata”. (HR. At Tirmidzi)
Secara medis terbukti itsmid terbukti menjernihkan pandangan mata.
5. Menyisir rambut dan memakai duhn (minyak rambut) dan menggunakan parfum.
Anas bin Malik berkata,“Rasulullah saw. biasanya minyak rambut banyak-banyak dan merapikan jenggotnya”. (HR. Tirmdzi).
“Barang siapa yang ditawari wewangian, janganlah ia menolaknya”. (HR. Muslim)
Secara medis terbukti parfum juga memiliki terapi medis yang sangat efektif (dikenal dengan istilah aroma terafi). Bau harum akan merangsang saraf otak, membuat kejernihan berfikir, semangat dan gairah hidup secara mental.
6. Tidak memasukkan tangan kebejana sebelum dicuci (terutama setelah tidur)
“Jika seseorang bangun dari tidurnya, janganlah langsung memasukkan tangannya ke dalam bejana hingga mencucinya tiga kali (lebih dahulu), karena dia tidak tahu, dimana tangannya semalam menginap”. (HR. Bukhari dan Muslim).
7. Tidak menyentuh makanan sebelum berwudhu.
“Barang siapa yang berwudhu, lalu ia membaguskan wudhunya, maka seluruh dosanya akan keluar dari tubuhnya hingga yang berada dibawah kuku-kukunya.” (HR. Muslim).
Secara medis terbukti larangan Nabi agar seseorang tidak menyentuh makanan sebelum berwudhu/mencuci tangan merupakan langkah preventif dan protektif dari kemungkinan tertularnya kuman pada makanan dan minuman yang diambil.
8. Mengunakan air yang mengalir dan menghindari air yang tergenang.
‘’Jangan sekali-kali seseorang membuang air kecil ditempat yang tergenang, yang tidak mengalir, lalu dia mandi dari air tersebut”. (HR. Bukhari dan Muslim).
Konsep menggunakan air yang mengalir dan menggunakan air tegenang merupakan konsep yang tepat. Sebab kuman, virus, dan bakteri sangat mudah berkembang biak pada air tergenang, sementara air yang mengalir akan menyulitkan semua bibit penyakit untuk berkembang biak.
9. Menggunakan pakaian yang longgar dan menjauhi pakaian yang ketat dan sempit.
Pakaian ketat terbukti memiliki resiko yang tidak kecil. Terjadinya iritasi pada kulit, kanker kulit, penyumbatan pori-pori dan penyakit ganas lainnya bisa muncul akibat seringnya memakai pakaian yang ketat.
10. Membersihkan lingkungan dan sanitasi.
“Bersihkanlah teras dan halaman rumah kalian, jangan seperti orang yahudi yang menyimpan sampah di rumaha mereka”. (HR. Al Bazzar).
Konsep membersihkan lingkungan dan kelancaran sanitasi dengan tidak membiarkan sampah berada dilingkungan rumah merupakan cara efektif untuk menjaga kesehatan.
11. Tidak mencampur orang yang sakit dengan yang sehat dalam satu ruangan (terutama penyakit menular).
“Jika kalian mendengar ada wabah tha’un (kolera) disebuah negeri, maka janganlah kalian memasuki negeri tersebut. Dan jika kolera itu mewabah di negeri kalian, janganlah kalian keluar dari negeri kalian untuk menghindari penyakit itu”. (HR. Bukhari dan Muslim).
Sampai saat ini rumah sakit selalu memisahkan pasien yang mempunyai penyakit yang menular dengan penyakit yang tidak menular, supaya tidak menular dengan dengan pasien yang lain.
Advertisement
12. Menjauhi seks haram.
“Dan janganlah kalian mendekati zina, sesungguhnya zina adalah perbuatan yang keji dan suatu jalan buruk”. (QS. Al Isra’ : 32)
Semua bentuk seks haram dan menyimpang terbukti secara medis dapat menimbulkan berbagai macam penyakit ganas yang sulit disembuhkan. Seperti Virus HIV, Aids, kencing nanah, Gonorhoe, sipilis, dan beragam penyakit kelamin yang sangat mengerikan dapat muncul karena penyimpangan seksual.
13. Membersihkan jilatan anjing.
Jilatan anjing yang membawa virus rabies tidak mudah dihilangkan sekedar dengan air, bahkan dengan sabun. Teori menggunakan tanah sebagai pembersih najis terbukti sangat efektif untuk mensterilkan kulit dari kemungkinan tertular virus rabies yang ada pada anjing. (Anjing termasuk hewan yang sering menjilati anusnya saat cebok, sehingga besar kemungkinan pada lidahnya berkumpul jutaan bakteri dan virus berbahaya jika menempel pada kulit seseorang).
14. Tidur yang berkualitas.
“ Bahwasanya Rasulullah saw. biasa tidur pada awal malam dan bangun di sepertiga akhir malam, lalu beliau shalat”. (HR. Muslim).
Dalam hadits yang lain juga Rasulullah bersabda, A’isyah berkata :
“Bahwasanya Nabi hendak tidur, sementara beliau dalam keadaan junub, beliau membersihkan kemaluannya dan berwudhu”. (HR. Muttafaq alahi).
Konsep dan cara tidur sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah saw. dalam banyak riwayat (terutama dari A’isyah) terbukti merupakan cara tidur yang sangat baik. Tubuh ibaratkan mesin yang juga membutuhkan istrihat agar stamina dan daya tahan tubuh tetap terjaga. Pola tidur yang salah atau terlalu banyak tidur juga dapat merusak kesehatan tubuh seseorang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.