Cara Rasulullah Mengenali Umatnya di Antara Manusia Pada Hari Kiamat

Setelah manusia dibangkitkan dari alam kubur pada hari kiamat, Allah Swt akan mengumpulkan seluruh manusia disuatu tempat yang bernama Mahsyar. Yaitu sebuah tempat yang rata. Tidak ada tempat yang tinggi, tidak pula ada gunung maupun bukit. . Manusia akan digiring ke Padang Mahsyar dengan berbagai kondisi yang berbeda sesuai dengan amalnya. Ada yang digiring dengan berjalan kaki, sebagaimana dikabarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:

“Sesungguhnya kalian akan menjumpai Allah dalam keadaan tidak beralas kaki, tidak berpakaian, berjalan kaki, dan belum dikhitan.” (Hadits shahih. Diriwayat-kan oleh al-Bukhari, no. 6043)

Setiap manusia akan menemui Rasul dan Nabinya masing-masing untuk meminta pengakuan sebagai umat dari Rasul dan Nabi Masing-masing. Diantara manusia itu ada yang mendapat pengakuan dari Rasul dan Nabinya dan ada juga yang tidak dapat pengakuan atau tidak dikenal oleh Rasul dan Nabinya. Na ‘udzu billaahi mindzaalik.

Sahabat sekalian, bagaimana seorang Rasulullah Saw mengenali umatnya yang begitu banyak di hari kiamat? Ternyata Rasulullah Saw mengenali orang-orang yang beriman diantara seluruh umat manusia sebagai umatnya dilihat dari wajah, tangan serta kakinya.

Sebagaimana yang diriwayatkan dari Abu Darda, Rasulullah Saw Bersabda :

"Aku adalah manusia pertama yang diberi izin untuk sujud pada hari kiamat, dan aku adalah manusia pertama yang diberi izin untuk bangun dari sujud, setelah itu aku memandang apa yang ada di hadapanku, aku mengenali umatku diantara umat-umat lainnya, di belakangku juga seperti itu, di sebelah kananku juga seperti itu dan sebelah kiriku juga seperti itu. Seseorang bertanya : "Wahai Rasulullah, bagaimana engkau bisa mengenali umatmu di antara seluruh umat antara umat Nuh hingga umatmu ?"

Beliau bersabda : "Mereka (Umatku) bercahaya karena wudhu, mereka tidak sama seperti yang lain, aku mengenali mereka diberi kitab dengan tangan kanan, aku mengenali mereka, dan keturunan mereka berjalan di hadapan mereka.” (HR Muslim)

Dalam Hadits yang lain Rasulullah Saw bersabda :

"Umatku akan tampil pada hari kiamat, dengan wajah bersinar, tangan serta kakinya berkilauan dari bekas-bekas wudhunya.” (HR. Ahmad, Bukhari, Muslim)

Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra Rasulullah Saw bersabda :

"Rasulullah mendatangi pemakaman lalu mengucapkan : "Semoga kesejahteraan terlimpah kepada kalian (Wahai penghuni) negeri kaum yang beriman, dan sesungguhnya InsyaAllah kami akan menyusul kalian, Aku ingin melihat saudara-saudara kami".

Para Sahabat bertanya : 'Bukankah kami sahabat-sahabatmu wahai Rasul ?', Rasulullah Saw menjawab : "Kalian adalah para sahabatku, sementara saudara-saudaraku adalah mereka yang sama sekali belum ada".

Abu Hurairah bertanya : 'Bagaimana Engkau bisa mengenali umatmu yang belum ada, wahai Rasulullah ?', Rasul Menjawab : "Tahukah kamu seandainya seseorang memiliki kuda putih ditengah-tengah kuda hitam, bukankah kita bisa mengenali kudanya ?", Para Sahabat menjawab :"Betul wahai Rasul", Beliau bersabda kembali : "Mereka akan datang dengan bercahaya karena bekas wudhunya dan aku sudah mendahului mereka di telaga.” (HR. Muslim)

Dari Abu Hurairah, Rasulullah Saw bersabda :

"Hiasan orang Mukmin mencapai seperti yang dicapai wudhu." (HR Muslim)

Sahabat bacaan madani yang dirahmati Allah. Sungguh beruntung bagi setiap muslim yang selalu menjaga wudhunya karena diakhirat kelak akan memudahkan orang muslim tersebut dikenali oleh Rasulullah Saw. dan dengan menjaga air wudhu juga bisa menjadi penerang jalannya dan seluruh dosa-dosa kecil yang mereka lakukan melalui anggota tubuh itu akan sirna bersama dengan jatuhnya air wudhu. Mudah-mudahan kita termasuk orang-orang yang mudah dikenali oleh Rasulullah Saw di hari kiamat kelak. Aamiin.